Selasa, 26 Mei 2009

WAWANCARA KERJA:

Dalam wawancara kerja, penampilan memang bukan nomor satu tetapi
menjadi pendukung yang ikut menentukan. Karena itu selain berpakaian
rapi, tidak seronok, mencolok atau banyak pernik, tunjukkan bahasa tubuh
yang baik. Jangan pernah melipat tangan di dada pada saat wawancara,
karena memberi kesan bahwa saudara seorang yang kaku. Idealnya,
tangan dibiarkan bebas untuk mengekspresikan kata-kata, tentu saja
dengan tidak berlebihan.


Selama wawancara berlangsung, buatlah kontak mata sesering mungkin. Pelamar
yang sering membuat kontak mata menunjukkan keinginan untuk dipercaya
serta kesungguhan memberikan jawaban. Berbicara dengan santai dan sesekali tersenyum
menunjukkan bahwa saudara pribadi yang hangat. Umumnya, perusahaan
menyukai pelamar yang menyenangkan. Kurangi kata-kata "saya merasa..."
atau "saya kurang..." dan sebaiknya gunakan "saya pikir...", "menurut
pendapat saya..", "saya yakin...", "saya optimis...". Kata-kata "saya
merasa ..." atau "saya kurang..." mengesankan saudara lebih sering menduga,
menggunakan perasaan, tidak terlalu percaya diri dan tidak menguasai
persoalan.


Cara berpakaian yang baik dalam wawancara.

Berpakaian yang "baik" dalam wawancara memang tidak dapat
digeneralisasikan karena setiap perusahaan memiliki kebiasaan-
kebiasaan/budaya perusahaan yang berbeda. Namun, terdapat beberapa saran
yang dapat diingat, antara lain:

  1. Mohon dicari informasi terlebih dahulu tentang perusahaan dan Bapak/Ibu yang
    akan mewawancarai saudara. Beberapa perusahaan memiliki peraturan atau
    "kebiasaan" berpakaian secara formal, tetapi ada juga yang semi formal,
    atau bahkan bebas. Hal ini penting, agar saudara tidak dilihat
    sebagai "orang aneh', disesuaikan dengan posisi yang akan dilamar.
    Bagi pelamar pria disarankan menggunakan kemeja lengan panjang dan
    berdasi, tidak perlu menggunakan jas. Berpakaian rapih dan bersih,
    tidak kusut. Hal ini memberi kesan bahwa saudara menghargai wawancara ini.
  2. Berpakaian dengan warna yang tidak terlalu menyolok (mis.,mengkilap,
    ngejreng).
  3. Bagi pelamar wanita berpakaian yang tidak terlalu ketat (rokbawah,
    kancing baju atasan).
  4. Berpakaian dengan disain yang simple (tidak telalu banyak
    pernik-pernik, karena ini bukan acara pesta).

0 komentar:

chat


Free Blogspot Templates by Isnaini Dot Com and Cars Picture. Powered by Blogger